Ethnographic Museum University of Zurich bersama Pusat Kajian Antropologi Departemen Antropologi Universitas Indonesia dan Embassy of Switzerland in Indonesia

mempersembahkan

[b]Borneo[/b][b] Exhibition[/b]

[b]Perpustakaan Universitas Indonesia, 4-8 Maret 2013[/b]

[b]Memori dari Borneo[/b]

[b][i]Pameran Koleksi Foto Ahli Geologi Swiss, Wolfgang Leupold (1921-1927)[/i][/b]

Pameran foto "Memori dari Borneo" menampilkan koleksi foto milik seorang ahli geologi Swiss, Wolfgang Leupold (1895-1986), yang diabadikan saat ia berada di Hindia Belanda, daerah yang saat ini merupakan wilayah Indonesia. Sebagai staff pemerintah Hindia Belanda, Wolfgang Leupold bersama istrinya menetap di Insulinde selama enam tahun (1921-1927). Sebagian besar foto menampilkan wilayah dan lanskap yang pernah ia kunjungi dan mengadakan penelitian. Beberapa diambil di Pulau Jawa dan sebagian besar di timur laut Kalimantan. Sebagian lainnya adalah foto-foto menara pengeboran dan fasilitas yang dibangun sesuai dengan rencana kerjanya. Hal yang sangat menyentuh adalah potret empati tentang orang-orang yang bekerja dengannya. Hampir keseluruhan gambar didokumentasikan pada periode pertama Leupold bermukim antara tahun 1922-1924. Sebagian besar proses pencetakan dilakukan di lokasi dan di bagian belakang foto memiliki catatan tangan. Pada masa itu dengan kondisi geografis yang tertutup, kumpulan foto bersama keterangan aslinya menjadi sumber etnografis yang sangat berharga.

Karateristik gambar yang bersifat pribadi ini adalah bukti spesifik hubungan sejarah Swiss dan Indonesia. Dokumentasi ini juga dianggap sebagai bukti visual mengenai fakta bahwa tahun-tahun di Hindia Belanda adalah pengalaman intesif bagi Erika dan Wolfgang Leupold, yang memberi pengaruh besar bagi kehidupan mereka selanjutnya. Erika Leupold mencatat dalam kenangannya: "Aku tahu, dengan melalui kehidupan di Hindia Belanda, aku tercerabut dari kehidupan Eropa". Dalam usaha untuk menyimpan memori cerita dan jumlah foto yang sangat banyak, keluarga Wolfgang dan Erika Leupold memutuskan untuk menyerahkan bagian dari sejarah keluarga mereka ini agar dapat diakses untuk penelitian dan masyarakat umum. Melalui proyek kerja sama antara Museum Etnografi Universitas Zurich, Universitas Indonesia Jurusan Antropologi, dan Kedutaan Besar Swiss, koleksi foto pameran akan disimpan di Indonesia dan menjadi kontribusi untuk pemahaman dan apresiasi warisan budaya antar kedua negara.

--------------------------------------------------

"Kopfjaeger von Borneo" / "Pemburu Kepala Dari Borneo" (1936)

Sutradara: Victor Baron von Plessen

Bahasa Jerman dengan teks Bahasa Indonesia

Film bisu yang disutradari oleh seorang penelity Jerman di tahun 1936 ini menceritakan permusuhan antara dua dusun di pedalaman Kalimantan. Di tengah permusuhan tersebut terjalin hubungan cinta sepasang kekasih dari kedua dusun. diperankan oleh suku asli kalimantan, film ini menampilkan kisah kasih Romeo dan Juliet dari pelosok hutan tropis.

[b]Borneo[/b][b] Exhibition[/b]

[b]Perpustakaan Universitas Indonesia, 4-8 Maret 2013[/b]

[b]Senin, 4 Maret 2013[/b]

09:00

Peresmian Borneo Exhibition dan Pameran Foto "Memori dari Borneo"

Dihadiri oleh: Wakil Duta Besar Swiss, Daniel Derzic dan Perwakilan dari Ethnographic Museum, University of Zurich, Andreas Isler

Lokasi: Ruang Apung Perpustakaan Pusat UI

10:30

Seminar

Pembicara: Andreas Isler, Etnographic Museum University of Zurich: [i]"Wolfgang Leupold's Borneo photographs: Some considerations on working with historical visual documents"[/i]

Dave Lumenta dan Iwan Pirous, Universitas Indonesia: "Modern Borneo Kontemporer dalam Era Globalisasi"

Lokasi: Ruang Apung Perpustakaan Pusat UI

[b]Kamis, 7 Maret 2013 : [/b]Pemutaran Film

11:00 [i]"Die Kopfjaeger von Borneo" / "[/i]Pemburu Kepala dari Borneo".[i] 1936[/i]

(Film berbahasa Jerman dengan teks Bahasa Indonesia)

13:00 [i]Retour au Borneo[/i]

14:00 [i]"Die Kopfjaeger von Borneo" / "[/i]Pemburu Kepala dari Borneo".[i]1936[/i]

(Film berbahasa Jerman dengan teks Bahasa Indonesia)

Lokasi: Ruang Cinema Perpustakaan Pusat UI

[b]Senin-Jumat, 4-8 Maret 2013[/b]

Pameran Foto "Memori dari Borneo"

Pameran Koleksi foto ahli geologi Swiss, Wolfgang Leupold (1921-1927)