Mahasiswa UI Raih Honourable Mention dalam Moot Court Tingkat Dunia
Universitas Indonesia (UI) kembali menorehkan prestasi di kompetisi tingkat dunia. Tim UI beranggotakan mahasiswa Fakultas Hukum yang terdiri dari Aldila Mesra, Marshall Pribadi, Nikki Krisadtyo, Prasetyo Pratama Sukirno, dan Salma Izzatii berhasil menyabet gelar Honourable Mention pada Kompetisi Annual Willem C. Vis International Commercial Arbitration Moot Court ke-19 di Wina, Austria pada 29 Maret hingga 5 April 2012.
Pada kompetisi ini, salah satu anggota Tim UI, Prasetyo Pratama Sukirno terpilih sebagai 40 best oralis setelah menyisihkan lebih dari seribu mahasiswa yang berasal dari 282 universitas terkemuka di 68 negara. Juara umum Annual Willem C. Vis International Commercial Arbitration Moot Court ke-19 adalah University of India dan disusul oleh London College University sebagai juara kedua.
Kompetisi Annual Willem C. Vis International Commercial Arbitration Moot Court ke-19 ini diadakan dalam format arbitrase komersial internasional, yang merupakan "growing trend" penyelesaian sengketa perdagangan internasional saat ini. Hukum substansi yang digunakan di kompetisi ini adalah United Nations Conventions on Contracts of International Sales of Goods (CISG) yang diadopsi 78 negara, antara lain Cina, Amerika Serikat, Korea Selatan, Jerman, dan Singapura. Sedangkan, hukum formal yang digunakan adalah CIETAC Arbitration Rules yang merupakan institusi arbitrase yang telah menangani kasus terbanyak di dunia. Para peserta kompetisi Moot Court mempelajari seluk beluk konvensi arbitrase internasional, seperti New York Convention 1958 tentang rekognisi dan pelaksanaan putusan arbitrase asing, UNCITRAL Model Law 1985 with 2006 amendments, soft law seperti International Bar Association Guidelines on Conflicts of Interest 2007, IBA Rules of Ethics, dan lain-lain.
Kapten tim UI, Marshall Pribadi mengatakan bahwa mengikuti kompetisi Moot Court ini, mahasiswa akan mendapat pengalaman yang sangat berguna menghadapi dunia kerja dibidang hukum. Selain itu, mahasiswa dapat memperluas wawasan mengenai pendekatan hukum yang digunakan dalam arbitrase dan penyelesaian sengketa perdagangan barang lintas negara. Keikutsertaan mahasiswa UI dalam kompetisi ini juga memperluas jaringan akademisi UI karena kompetisi ini melibatkan beragam praktisi dan akademisi hukum dunia sebagai juri.
Prestasi UI pada kompetisi Annual Willem C. Vis International Commercial Arbitration Moot Court bukanlah yang pertama kali. Pada tahun 2008 dan 2010, UI meraih gelar serupa, bahkan pada tahun 2008, UI berhasil menembus rangking 15 besar. Kiprah mahasiswa UI dalam kompetisi internasional telah menghasilkan berbagai pencapaian prestasi seperti Juara Pertama pada “The 7th Red Cross Asia Pacific International Humanitarian Law Moot Court”(2009), Penghargaan “Best Diplomacy Award” pada Harvard World Model United Nations (World MUN) 2011, Silver and Bronze Medal dan Peringkat 1 Polling Award The 13th International Robot Olympiad 2011.
- Login to post comments