Untuk keempat kalinya, Himpunan Mahasiswa Program Studi Arab Fakultas Ilmu pengetahuan Budaya Universitas Indonesia (FIB UI) kembali menggelar Festival Timur Tengah (FTT) selama 3 hari, yaitu 18—20 April 2013. Dengan tema “Pesona Negeri 1001 Malam”, FTT tahun ini berfokus pada salah satu negara di Timur Tengah, yaitu Irak.

FTT terdiri dari serangkaian acara yang kental dengan unsur budaya seperti pertunjukan kesenian, pameran mengenai Timur Tengah, juga seminar. Selain itu, terdapat berbagai lomba tingkat nasional untuk mahasiswa, siswa pondok pesantren, siswa SMA/MA, serta masyarakat umum. Sebelum dibuka secara resmi, terdapat praacara FTT yaitu Lokakarya Pengajaran Bahasa Arab pada 16 Maret 2013 dan Beauty and Hijab Class pada 30 Maret 2013.

Opening ceremony FTT berlangsung di Auditorium Gedung IX, FIB UI pada Kamis (18/04). Acara dibuka dengan sambutan dari beberapa pihak, yaitu Walikota Depok Nur Mahmudi Ismail, Dekan FIB UI Prof. Dr. Bambang Wibawarta, dan Duta Besar Kerajaan Arab Saudi H.E. Mustafa Ibrahim al Mubarak. Dalam opening tersebut juga diperkenalkan puluhan kontingen dari berbagai universitas di Indonesia yang mengikuti kompetisi dalam FTT 2013. FTT tahun ini diramaikan dengan pameran fotografi, pameran lukis kaligrafi, dan bazar makanan yang bertempat di Lobi Gedung IX, FIB UI.

Pada hari pertama, berlangsung Bedah Film “Son of Babylon”. Berbagai macam perlombaan dihadirkan sepanjang acara FTT 2013 ini. Lomba dibagi ke dalam 3 kategori, yaitu kategori mahasiswa, siswa/santri, dan kategori umum. Lomba kategori mahasiswa terdiri atas Debat Bahasa Arab, Pidato Bahasa Arab, Membaca Puisi Bahasa Arab, Esai dan Persentasi, Menyanyi Lagu Arab, serta Baca Berita Arab. Sementara itu, kategori siswa/santri meliputi Pidato Bahasa Arab, Puisi Bahasa Arab dan Story Telling. Adapun lomba-lomba untuk kategori umum yaitu Fotografi, Lukis Kaligrafi, Marawis, Makan Kebab.

Pada hari kedua, salah satu acaranya yaitu cooking show. Dalam cooking show, hadir chef dari kedutaan Irak untuk Indonesia untuk memperkenalkan masakan-masakan khas Irak. Selain itu, pada hari yang sama diselenggarakan juga Kuliah Umum “Komparasi Peradaban Besar Baghdad Dahulu, Kini, dan Akan Datang” dan Teater Musikal “Laila Majnun”.

Pada hari terakhir, diselenggarakan sebuah seminar yang membahas tentang peradaban keilmuan Islam pada masa kekhilafahan di mana Baghdad sebagai pusatnya. Seminar yang mengangkat tema “Peran Bayt Al-Hikmah bagi Peradaban Dunia” ini dibuka oleh pembicara pertama dosen dari UIN Sukron Kami. Hadir juga sebagai pembicara yaitu Direktur Institute for the Study of Islamic Thought and Civilizations (INSISTS) Adnin Armas, M.A., Direktur Pusat Kajian Timur Tengah dan Islam Universitas Indonesia Muhammad Luthfi Zuhdi, Ph.D., dan kandidat doktor bidang antropologi dari University of Michigan Ismail Fajrie Alatas.

Di hari yang sama juga berlangsung kegiatan donor darah yang bekerja sama dengan Palang Merah Indonesia (PMI). Selain itu, ada pula pengobatan dan bekam gratis yang ditujukan untuk sivitas akademika UI serta warga sekitar kampus UI. Acara kemudian dilanjutkan dengan Gebyar Kesenian Arab, yaitu pertunjukkan untuk memperkenalkan kesenian Arab dengan menampilkan musik dan tari khas Timur Tengah. Kemudian, salah satu acara yang ditunggu-tunggu adalah Konser Simfoni 1001 Malam. Konser amal yang mengundang Debu sebagai pengisi acara ini bertujuan untuk menggalang dana guna pembangunan rumah sakit di Gaza, Palestina.

Salah satu acara utama pada hari itu adalah Closing Ceremony, yang merupakan rangkaian penutup sekaligus pengumuman pemenang lomba pada Festival Timur Tengah 2013.Pemenang lomba dari berbagai lomba pada FTT 2013, antara lain Avandi Satya sebagai Juara 1 Lomba Fotografi, Mahad Aly sebagai Juara 1 Lomba Marawis, Sayusiki sebagai Juara 1 Lomba Pidato Mahasiswa, Arbrian Abdul Jamal sebagai juara Lomba Puisi Mahasiswa, dan Reyhan sebagai juara Lomba Baca Berita Mahasiswa, serta masih banyak lagi juara dari kategori-kategori lomba yang lain. (KHN)