UI Menangi Indonesia Green Award 2013

  • strict warning: Declaration of T3Params::set() should be compatible with JObject::set($property, $value = NULL) in /home/humas.ui.ac.id/public_html/sites/all/themes/engines/joomlart/core/params.php on line 0.
  • strict warning: Non-static method T3Cache::getInstance() should not be called statically in /home/humas.ui.ac.id/public_html/sites/all/themes/engines/joomlart/libraries/t3.php on line 4.
  • strict warning: Non-static method T3Profile::getInstance() should not be called statically in /home/humas.ui.ac.id/public_html/sites/all/themes/engines/joomlart/libraries/t3.php on line 6.
  • strict warning: Non-static method T3Xml::getInstance() should not be called statically in /home/humas.ui.ac.id/public_html/sites/all/themes/engines/joomlart/libraries/t3.php on line 7.
  • strict warning: Non-static method T3Path::addPath() should not be called statically in /home/humas.ui.ac.id/public_html/sites/all/themes/engines/joomlart/libraries/t3.php on line 27.
  • strict warning: Non-static method T3Path::addPath() should not be called statically in /home/humas.ui.ac.id/public_html/sites/all/themes/engines/joomlart/libraries/t3.php on line 28.
  • strict warning: Non-static method T3Path::addPath() should not be called statically in /home/humas.ui.ac.id/public_html/sites/all/themes/engines/joomlart/libraries/t3.php on line 29.
  • strict warning: Non-static method T3Path::addPath() should not be called statically in /home/humas.ui.ac.id/public_html/sites/all/themes/engines/joomlart/libraries/t3.php on line 30.
  • strict warning: Non-static method T3Cache::getInstance() should not be called statically in /home/humas.ui.ac.id/public_html/sites/all/themes/engines/joomlart/libraries/t3.php on line 4.
  • strict warning: Non-static method T3Profile::getInstance() should not be called statically in /home/humas.ui.ac.id/public_html/sites/all/themes/engines/joomlart/libraries/t3.php on line 6.
  • strict warning: Non-static method T3Xml::getInstance() should not be called statically in /home/humas.ui.ac.id/public_html/sites/all/themes/engines/joomlart/libraries/t3.php on line 7.
  • strict warning: Non-static method T3Path::addPath() should not be called statically in /home/humas.ui.ac.id/public_html/sites/all/themes/engines/joomlart/libraries/t3.php on line 27.
  • strict warning: Non-static method T3Path::addPath() should not be called statically in /home/humas.ui.ac.id/public_html/sites/all/themes/engines/joomlart/libraries/t3.php on line 28.
  • strict warning: Non-static method T3Path::addPath() should not be called statically in /home/humas.ui.ac.id/public_html/sites/all/themes/engines/joomlart/libraries/t3.php on line 29.
  • strict warning: Non-static method T3Path::addPath() should not be called statically in /home/humas.ui.ac.id/public_html/sites/all/themes/engines/joomlart/libraries/t3.php on line 30.
  • strict warning: Non-static method T3Path::addPath() should not be called statically in /home/humas.ui.ac.id/public_html/sites/all/themes/engines/joomlart/libraries/t3.php on line 38.
  • strict warning: Non-static method T3Path::addPath() should not be called statically in /home/humas.ui.ac.id/public_html/sites/all/themes/engines/joomlart/libraries/t3.php on line 38.
  • strict warning: Non-static method T3Path::getPaths() should not be called statically in /home/humas.ui.ac.id/public_html/sites/all/themes/engines/joomlart/libraries/t3.php on line 48.
  • strict warning: Non-static method T3Profile::getInstance() should not be called statically in /home/humas.ui.ac.id/public_html/sites/all/themes/engines/joomlart/joomlart.engine on line 226.
  • strict warning: Non-static method T3Path::getNodeTpl() should not be called statically in /home/humas.ui.ac.id/public_html/sites/all/themes/engines/joomlart/joomlart.engine on line 255.
  • strict warning: Non-static method T3Path::getPath() should not be called statically in /home/humas.ui.ac.id/public_html/sites/all/themes/engines/joomlart/core/path.php on line 206.
  • strict warning: Non-static method T3Cache::getInstance() should not be called statically in /home/humas.ui.ac.id/public_html/sites/all/themes/engines/joomlart/core/path.php on line 83.

Di bumi, manusia tinggal, beraktivitas, dan berkembang menghasilkan generasi berikutnya. Hajat hidup manusia bergantung kepada lingkungan tempat tinggalnya. Menyadari pentingnya lingkungan bagi keberlangsungan hidup manusia, Universitas Indonesia (UI) senantiasa menerapkan aspek lingkungan dalam berbagai kebijakan. Berkat komitmen tersebut, UI mendapatkan penghargaan Indonesia Green Award 2013 untuk kategori Pelestari Hutan dari La Tofi School of CSR (Corporate Social Responsibility). Penghargaan yang diberikan pada Selasa (25/06) di Hotel Kempinski, Jakarta tersebut diterima oleh Ketua Tim Green Metric UI Prof. Dr. Ir. Riri Fitri Sari, M.Sc. dan Asisten Kepala Subdirektorat Pembinaan Lingkungan Kampus (PLK) UI.

Terletak di atas lahan seluas 312 hektar yang terdiri dari ekosistem perairan dan hutan kota, UI memiliki bahwa tanggung jawab untuk melestarikan ekosistem walaupun pembangunan infrastruktur tetap berjalan. Penggunaan lahan untuk sarana pendidikan di UI pun hanya sampai 120 hektar untuk menjaga kelestarian alam UI.

Selain pembatasan penggunaan lahan, UI juga selalu berusaha memasukkan aspek lingkungan dalam setiap kebijakan yang diambil, bahkan memiliki kebijakan khusus dalam hal lingkungan, sesuai dengan citra UI yang merupakan green campus. Kebijakan UI mengenai lingkungan dipayungi dalam rencana pembangunan dan pengembangan kawasan hijau kampus.

Vegetasi di UI sebagian besar terdiri dari akasia mangium yang telah ditanam sejak pembangunan kampus UI Depok pada 1986. Pepohonan tersebut mengalami degradasi secara alami, mengingat usianya yang sudah lebih dari 25 tahun. Menyadari hal tersebut, UI membuat program revitalisasi sekaligus pengayaan jenis vegetasi (enrichment planting).

Revitalisasi dilakukan antara lain dengan penanaman bibit pohon, pembuatan kebun bibit, rehabilitasi lahan dengan menanam jenis pioner legum, pembangunan fasilitas penelitian yang berkaitan dengan lingkungan, serta pemagaran kawasan hutan kota. UI juga memperkaya jenis vegetasi dengan berbagai jenis tumbuhan yang penanamannya dibagi ke dalam tiga zona sesuai dengan asal tanaman tersebut, yaitu Zona Vegetasi Asli (vegal) untuk tanaman asli Jakarta, Zona Wallacea Barat (Walbar) untuk tanaman yang tumbuh di sebelah barat garis Wallacea, serta Zona Wallacea Timur (Waltim) untuk tanaman yang tumbuh di sebelah timur garis Wallacea.

Selain UI, penghargaan juga diberikan kepada sivitas akademika UI Prof. Emil Salim yang menerima penghargaan tertinggi, yaitu Lifetime Achievement Award. Ia mendapat penghargaan tersebut atas pemikiran dan kontribusi secara nyata terhadap lingkungan di Indonesia selama berpuluh-puluh tahun.

Walaupun berlatar belakang pendidikan ilmu ekonomi, Prof. Emil berpandangan bahwa selain aspek ekonomi, terdapat dua aspek lainnya yang harus ada demi terwujudnya pembangunan yang berkelanjutan, yakni aspek lingkungan dan aspek sosial. Menteri Negara Urusan Kependudukan dan Lingkungan Hidup pada era Soeharto ini memiliki pemikiran mengenai lima paradigma yang membedakan antara pembangunan berkelanjutan dengan pembangunan konvensional.

Yang pertama, pembangunan berkelanjutan mengubah perpektif jangka pendek menjadi jangka panjang. Pembangunan konvensional biasanya mengejar keuntungan jangka pendek yang dilakukan lewat eksploitasi alam secara intensif. Kedua, pembangunan memperlemah posisi dominan aspek ekonomi dan menempatkannya pada tingkat yang sama dengan pembangunan sosial dan lingkungan. Ketiga hal tersebut menurutnya saling berkaitan erat dan apabila satu aspek tidak diperhatikan, hal tersebut akan membahayakan pembangunan itu sendiri secara jangka panjang.

Ketiga, skala preferensi individu menjadi indikator yang menentukan barang apa yang akan diproduksi dan lewat metode alokasi sumber daya yang seefisien mungkin. Pembangunan berkelanjutan memerlukan perubahan kebijakan secara fundamental agar kepentingan publik dapat ditempatkan di atas kepentingan pribadi. Keempat, pasar dianggap gagal menangkap sinyal sosial dan lingkungan melalui mekanisme harga. Biaya sosial tidak diperhitungkan dalam harga pasar. Biaya konflik sosial berupa korban, penderitaan manusia, dan kematian tidak ditangkap oleh pasar. Keilma, pemerintah bisa dan harus mengoreksi kegagalan pasar lewat kebijakan yang tepat.

Kepedulian Prof. Emil terhadap alam juga dituangkan ke dalam peraturan sewaktu ia masih menjabat di pemerintahan. Prof. Emil berjasa dalam meletakkan fondasi pembangunan berwawasan lingkungan dengan membuat Analisis Mengenai Dampak Lingkungan (Amdal). Amdal inilah yang menjadi landasan dari UU No. 4 Tahun 1982 tentang Ketentuan-Ketentuan Pokok Pengelolaan Lingkungan Hidup yang merupakan peraturan pertama mengenai pembangunan berwawasan lingkungan. (YV)

You are here