Mahasiswa Pencinta Alam Universitas Indonesia (Mapala UI) pada Rabu (24/07) melakukan restorasi kawasan konservasi dengan menanam 1.000 pohon di wilayah seluas 2 hektar di Blok Babakan, Kecamatan Megamendung, Bogor yang termasuk dalam kawasan Taman Nasional Gunung Gede Pangrango. Kegiatan ini merupakan kelanjutan dari kegiatan Half Marathon Run FoRiver yang berlangsung pada tanggal 12 Mei lalu sebagai rangkaian program Adopsi Sungai.

Adopsi sungai merupakan program yang digagas oleh Mapala UI dengan menggandeng sejumlah pihak mulai dari masyarakat umum, pengusaha, hingga perusahaan untuk ambil bagian dalam menciptakan Sungai Ciliwung yang lebih baik. Kegiatan-kegiatan dalam program tersebut diantaranya mencakup pendidikan dan penelitian, pengabdian masyarakat, restorasi kawasan, dan realisasi sumur resapan.

Seribu pohon didapat dari jumlah pelari dalam acara Half Marathon yang memiliki jargon ”Satu Pelari, Satu Pohon”. Adapun jenis-jenis pohon yang ditanam, yaitu Salam, Mangelid, Puspa, dan Suren. Pihak dari PTN Wilayah VI Tapos dan Kepolisian Sektor Megamendung turut membantu dalam penanaman tersebut. Penanaman pohon yang dilakukan tidak jauh dari hulu Sungai Ciliwung tersebut merupakan cara untuk memaksimalkan fungsi penyerapan air hujan dan menghindari erosi pada daerah hulu sungai.

Hal yang dilakukan dalam kegiatan restorasi kawasan tidak hanya berupa kegiatan penanaman, tetapi juga perawatan dan kegiatan pengabdian masyarakat. Restorasi dilakukan dalam kurun waktu 2,5 tahun untuk memastikan bibit tanaman yang ditanam tumbuh dengan perawatan yang baik dan pengawasan yang berkesinambungan.

Pada kegiatan tersebut, Mapala UI turut mengajak 60 mahasiswa UI yang sedang melaksanakan kegiatan Kuliah Kerja Nyata (K2N) Tematik. K2N Tematik merupakan kegiatan kuliah dalam bentuk pengabdian masyarakat dengan tema tertentu. Tahun ini merupakan tahun perdana pelaksanaan K2N Tematik. Program pengabdian masyarakat yang dilakukan antara lain edukasi lingkungan hidup kepada masyarakat yang juga terkait dengan pola hidup bersih dan sehat, juga kegiatan peduli lingkungan hulu Ciliwung. Pada K2N Tematik tahun ini, mahasiswa-mahasiswa dibagi ke dalam dua kelompok pelaksana yaitu yang bertempat di Desa Tugu Utara dan Desa Tugu Selatan.

Restorasi kawasan diresmikan oleh Direktur Kemahasiswaan UIArman Nefi, M.M. pada Sabtu (27/07) dengan simbolisasi penanaman pohon. Peresmian tersebut sekaligus menjadi penutup K2N Tematik UI 2013 setelah para peserta menyelesaikan masa tugasnya selama 1 bulan. (KHN)