UI mengadakan kuliah umum dengan tema “Transportasi dan Industri Esemka” di Aula Terapung Perpustakaan UI pada Senin (2/4). Hadir sebagai pembicara adalah Ir. Joko Widodo atau yang akrab disapa Jokowi. Antusiasme para peserta begitu terlihat dengan penuhnya ruangan. Beberapa peserta bahkan rela berdiri karena tidak mendapatkan tempat duduk. Pada kesempaan ini, Rektor UI Prof. Dr. der Soz. Gumilar Rusliwa Somantri turut hadir.

Jokowi adalah mantan Walikota Solo yang telah memimpin Kota Solo selama dua periode. Sebelum berkecimpung dalam dunia pemerintahan, Jokowi berprofesi sebagai pengusaha mebel. Selama masa kepemimpinannya, Kota Solo mengalami banyak perubahan seperti pelayanan kesehatan dan penataan pasar-pasar. Hal yang belum lama menjadi perbincangan hangat di media adalah keberadaan mobil Esemka.

Mobil Esemka adalah mobil yang dirakit oleh siswa SMK di Solo. Sebenarnya keberadaan mobil ini sudah ada sejak beberapa tahun lalu namun baru ramai diberitakan ketika Jokowi menjadikannya sebagai mobil dinasnya. Komponen mobil ini hanya 20% yang berasal dari luar negeri. Saat mobil Esemka dites kelayakannya untuk dijadikan kendaraan nasional, mobil ini gagal menjalani uji emisi. Jokowi mengaku kecewa dengan hal ini dan merasa bahwa keberadaan mobil lokal ini justru dipersulit.

Keberadaan mobil Esemka ini merupakan cita-cita Jokowi. Indonesia yang telah merdeka selama 66 tahun ini seharusnya memiliki mobil karya anak bangsa. Indonesia seharusnya dapat menciptakan mobil sendiri dan dapat memajukan perekonomian.

Jokowi menanggapi pertanyaan yang menanyakan apa peranan universitas terhadap SMK. Menurutnya, universitas memiliki peran dalam riset dan pengembangan. Hasil riset dan pengembangan inilah yang nantinya diberikan ke SMK untuk direalisasikan. (FYN)