Brian Sriprahastuti mendapatkan gelar doktor di bidang ilmu kesehatan masyarakat setelah memertahankan disertasinya di hadapan penguji, Kamis (6/2), di Ruang Promosi Doktor Gedung G Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Indonesia (FKM UI). Dalam sidang yang berlangsung selama dua jam tersebut, Brian mendapatkan yudisium sangat memuaskan.

Disertasi yang diajukan Brian berjudul “Model Utilisasi Layanan Penanganan Balita Sakit di Masyarakat”. Brian memberikan perhatian terhadap angka kematian balita melalui studi di Kabupaten Timor Tengah Selatan (TTS) Provinsi Nusa Tenggara Timur (NTT). Di sana, angka kematian balita tergolong tinggi dan penurunan sebesar 20% belum tercapai. “Kondisi itu terjadi karena kondisi geografis yang sulit dan keterbatasan layanan kesehatan masyarakat di kabupaten itu,” sebut Brian di hadapan dewan penguji yang diketuai Prof. dr. Anhari Achadi, S.K.M., Sc.D. Padahal, lanjut Brian, semua balita di mana pun berada harus mendapatkan layanan yang maksimal.

Sebagai solusi, dalam disertasinya, Brian mengangkat Manajemen Terpadu Penanganan Balita Sakit Berbasis Masyarakat (MTBS-M). MTBS-M adalah pendekatan yang memberikan tanggung jawab kepada masyarakat untuk menangani masalah balita sakit dengan memanfaatkan tenaga sukarela kesehatan sebagai kader dan motivator. Manamejen demikian diharapkan mampu mengatasi kendala ketersediaan tenaga kesehatan.

Penelitian Brian setidaknya menghasilkan tiga model utilisasi layanan penanganan balita sakit, yaitu model matematis utilisasi layanan promotif-preventif, model matematis utilisasi layanan, dan model spasial utilisasi layanan balita sakit. Faktor penentu ketiga model itu masing-masing meliputi tingkat keberdayaan masyarakat, ketersediaan kader serta tingkat keberdayaan masyarakat, dan aksesbilitas masyarakat dalam menjangkau layanan. Brian meyakini program MTBS-M relevan diterapkan di banyak daerah di Indonesia yang masih menghadapi hambatan aksesibilitas geografis dan availabilitas fasilitas kesehatan.

Promotor dalam sidang doktor Brian adalah Prof. dr. Purnawan Junadi, M.P.H., Ph.D., sedangkan yang menjadi kopromotor adalah Prof. dr. Hadi Pratomo, M.P.H., Dr.PH. dan Dr. drs. Tris Eryando, M.A. Sementara itu, anggota penguji terdiri atas Dr. dr. Trihono, M.Sc., Dr. dr. Harimat Hendarwan, M.Kes., Dr.dra. DumilahAyuningtyas, M.A.R.S., dan Dr. Ede Surya Dharmawan, S.K.M., M.D.M. Ketua sidang yang juga Dekan FKM UI, dr. Agustin Kusumayati, M.Sc., Ph.D., menyebutkan Brian adalah Doktor ke-154 yang diluluskan FKM UI, Doktor Ilmu Kesehatan ke-120, dan lulusan ke-2 di tahun 2014 ini. (DPN)